会员登录 - 用户注册 - 设为首页 - 加入收藏 - 网站地图 Pertamina Gempur Isu Liar! Klaim Pertamax Bebas Oplosan, Murni 100 Persen!

Pertamina Gempur Isu Liar! Klaim Pertamax Bebas Oplosan, Murni 100 Persen

时间:2025-06-16 02:32:04 来源:quickq官方入口 作者:百科 阅读:274次

JAKARTA,quickq网址是什么 DISWAY.ID– Pertamina Patra Niaga mengklaim tidak ada pengoplosan dalam produk BBM Pertamax.

Hal itu merespons kasus dugaan korupsi dalam tata kelola minyak mentah dan produk kilang yang kini tengah ditangani oleh Kejaksaan Agung (Kejagung) menjadi sorotan publik.

Pertamina Gempur Isu Liar! Klaim Pertamax Bebas Oplosan, Murni 100 Persen

Pertamina Gempur Isu Liar! Klaim Pertamax Bebas Oplosan, Murni 100 Persen

Dugaan korupsi ini disebut telah berlangsung sejak 2018 hingga 2023 dan melibatkan sejumlah pejabat tinggi di lingkungan Pertamina serta pihak swasta. Kejagung telah menetapkan empat petinggi Pertamina sebagai tersangka dalam kasus ini.

Pertamina Gempur Isu Liar! Klaim Pertamax Bebas Oplosan, Murni 100 Persen

Kasus ini berawal dari dugaan penyimpangan dalam pengelolaan minyak mentah dan produk kilang yang dilakukan oleh anak usaha Pertamina.

Pertamina Gempur Isu Liar! Klaim Pertamax Bebas Oplosan, Murni 100 Persen

Kejagung mencurigai adanya praktik yang merugikan negara, baik dalam bentuk manipulasi harga, pengadaan yang tidak transparan, maupun kebijakan yang tidak sesuai dengan aturan yang berlaku. Hal ini diduga menyebabkan kerugian keuangan negara yang signifikan.

Tersangka dalam Kasus

Empat petinggi Pertamina yang telah ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus ini adalah:

1. Riva Siahaan – Direktur Utama PT Pertamina Patra Niaga

2. Sani Dinar Saifuddin – Direktur Feedstock and Product Optimization PT Kilang Pertamina Internasional

3. Yoki Firnandi – Direktur Utama PT Pertamina International Shipping

4. Agus Purwono – Vice President Feedstock Management PT Kilang Pertamina Internasional

Keempat tersangka ini diduga memiliki peran dalam praktik korupsi yang menyebabkan kerugian negara.

Kejagung terus mendalami keterlibatan pihak lain dan tidak menutup kemungkinan adanya tersangka baru dalam perkembangan kasus ini.

Menanggapi kasus itu, Corporate Secretary Pertamina Patra Niaga, Heppy Wulansari memastikan bahwa Pertamax yang disalurkan ke masyarakat memiliki kualitas sesuai spesifikasi yang ditetapkan pemerintah, yakni Research Octane Number (RON) 92.

  • 1
  • 2
  • 3
  • »

(责任编辑:娱乐)

相关内容
  • CBA Mengendus Ada yang Tidak Beres dalam Lelang Pelaksanaan Ujian Notaris
  • Kemenperin Ungkap Keberhasilan Ciptakan SDM Kompeten Siap Kerja
  • Anak Nurdin Abdullah Terseret Pusaran Kasus Korupsi Ayahnya
  • Minim Pengaruh, Masuknya Danantara ke Merger GoTo
  • Menko PMK Jamin Ibadah Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 Berjalan dengan Lancar
  • Minim Pengaruh, Masuknya Danantara ke Merger GoTo
  • Kobe Busan Mitra Tepat Perluas Pasar Mamin RI di Jepang
  • IHSG Siang Ini Melorot 0,43% ke Level 7.199, Saham BRMS Laris Manis
推荐内容
  • Penampakan Fosil Homo Erectus di Museum Nasional Indonesia, Pertama Dipamerkan sejak Ditemukan
  • Mendag Ungkap Kabar Baik dari Perundingan IEU CEPA dan I EAEU FTA
  • Bima Arya Beberkan Alasan Kemendagri Beri Sanksi untuk Bupati Indramayu Lucky Hakim
  • Mendag Ungkap Kabar Baik dari Perundingan IEU CEPA dan I EAEU FTA
  • DPR Masih Ributkan Definisi 'Terorisme'
  • Akui Kesalahan, Lucky Hakim  Minta Maaf Setelah Liburan ke Jepang Tanpa Izin